SERBA-SERBI PENGGUNAAN PUPUK KOMPOS SERTA CARA PEMBUATANNYA

 

     

Assalamualaikum Wr. Wb.

Dewasa ini para petani Indonesia lebih memilih menggunakan pupuk kimia dibandingkan pupuk kompos,padahal pupuk kimia lebih berdampak negative bagi lingkungan. Diantaranya yaitu membuat tanah mengeras,musnahnya mikroorganisme,dan pencemaran air.

 

Alangkah baiknya jika para petani kita menggunakan pupuk organik /pupuk kompos. Karena dengan menggunakan pupuk kompos lingkungan akan terjaga baik limbah,kualitas tanah , juga air. Selain itu bahan yang digunakan pun murah dan mudah didapat.

 

Jenis-jenis pupuk kompos:


1. Pupuk Aerob

Pupuk kompos ini dibuat melalui proses biokimia yang melibatkan oksigen.

2. Pupuk Bakashi


3. Vermikompos
Vermikompos adalah salah satu kompos yang memanfaatkan makroorganisme sebagai pengurai.

Makroorganisme yang digunakan adalah cacing tanah.

4. Pupuk Organik Cair



Berikut adalah cara membuat pupuk kompos:

1.  Kumpulkan sampah rumah tangga(bumbu dapur,kayu,sayuran dan buah-buahan sisa)sebagai bahan dasar kompos.

2.  Potong-potong sampah-sampah organik sampai kecil.

3. Campurkan Potong-potong sampah-sampah organik dengan tanah,larutan gula,pupuk kendang,EM4 kedalam satu ember.

4. Tambahkan tanah untuk menutupi sampah organik.

5. Siram permukaan tanah untuk menutupi sampah organik.

6. Tutup ember rapat-rapat,supaya pupuk tidak terkontaminasi.

7. Letakkan ember tersebut ditempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari secara langsung,diamkan.

8.  Lakukan pengecekan sesekali untuk memastikan bahwa pengomposan berlangsung dengan cara memasukkan jari kedalam kompos. Jika terasa hangat,maka pengomposan berhasil. Namun jika tidak,maka tambahkan sedikit air untuk memicu kinerja mikroorganisme.

9. Setelah 3 bulan penyimpanan,kompos organik dapat dipanen.

 

Walaupun pupuk organic baik bagi lingkungan dan juga tanah namun para petani enggan untuk menggunakannya. Hal itu disebabkan karena :

A.  Serapan pupuk organic masih rendah.

B. Komposisi unsur hara yang terkandung rendah.

C. Bagi petani skala besar penggunaan pupuk ini sangat tidak efektif karena lamanya pembuatan pupuk serta terbatasnya  bahan yang digunakan.

 

     Sekian tulisan saya mengenai pupuk kompos

     Wassalamualaikum Wr. Wb. 

hh   jangan lupa mampir ke instagram aku ya 

       https://www.instagram.com/p/CVkGT3mPxN5/?utm_source=ig_web_copy_link






 

Komentar

  1. Keren guysss. Calon blogger uhuyyy. Terima kasih informasinya sangat bermanfaat.

    BalasHapus

Posting Komentar